5 Cara Memakai Pembalut Agar Tidak Bocor saat Haid

Pembalut bocor saat beraktivitas ataupun tidur di malam hari memang meresahkan. Bagaimana tidak, pembalut bocor bisa bikin kita malu dan parahnya lagi terkadang noda darah yang menempel pada pakaian susah banget dihilangkan. Nah, untuk mencegah pembalut bocor kamu wajib tahu cara memakai pembalut yang benar agar nyaman saat digunakan dan tidak bocor.

Penyebab Bocor Ketika Haid

Banyak faktor yang menyebabkan pembalut bocor saat menstruasi. Salah satunya adalah salah menggunakan pembalut. Selain itu, ada penyebab lainnya yang memicu pembalut mudah bocor saat haid:

1. Darah Haid Terlalu Banyak

Salah satu penyebab utama kebocoran saat haid adalah aliran darah yang terlalu banyak. Ini biasanya terjadi pada hari-hari awal menstruasi atau jika seseorang memiliki kondisi seperti menorrhagia (perdarahan menstruasi berat).

2. Kesalahan dalam Penggunaan Pembalut

Kesalahan dalam cara memakai pembalut, seperti tidak menempelkannya dengan benar atau tidak menggantinya secara teratur, dapat menyebabkan kebocoran. Pembalut yang tidak diposisikan dengan tepat mungkin tidak mampu menampung darah haid dengan baik.

3. Memakai Jenis Pembalut yang Tidak Sesuai

Menggunakan jenis atau ukuran pembalut yang tidak sesuai dengan kebutuhan juga bisa menyebabkan kebocoran. Misalnya, memakai pembalut yang terlalu kecil atau tipis saat aliran darah sedang deras.

Cara Memakai Pembalut Agar Tidak Bocor

Memakai pembalut mungkin terdengar sepele. Sebagian besar wanita tentu mengetahui cara dasar menggunakan pembalut. Namun, memilih pembalut yang berkualitas sekalipun jika pemakaiannya salah tetap dapat membuat pembalut bocor.

Tapi, kamu nggak perlu khawatir karena kita akan buka rahasia cara memakai pembalut agar tidak bocor baik siang dan malam hari. Yuk simak tipsnya berikut ini:

1. Perhatikan Jadwal Menstruasi

Memperhatikan jadwal menstruasi dan mengetahui kapan aliran darah biasanya paling deras dapat membantu kamu bersiap-siap. Menggunakan pembalut dengan daya serap tinggi pada hari-hari tersebut dapat mencegah kebocoran. Selain itu, pastikan untuk mengganti pembalut setiap 3-4 jam sekali, atau lebih sering jika aliran darah sangat deras.

2. Ganti Pembalut Sebelum Tidur

Mengganti pembalut sebelum tidur adalah langkah penting untuk mencegah kebocoran saat malam hari. Gunakan pembalut malam yang biasanya lebih panjang dan memiliki daya serap lebih tinggi untuk memberikan perlindungan ekstra saat kamu tidur. Kamu juga disarankan untuk mengganti pembalut secara rutin sekitar 3-4 jam sekali atau sesering mungkin jika diperlukan tidak harus menunggu sampai penuh.

3. Jangan Terlalu Banyak Bergerak

Banyak bergerak atau melakukan aktivitas fisik yang intensif dapat menyebabkan pembalut bergeser, sehingga meningkatkan risiko kebocoran. Cobalah untuk menghindari aktivitas fisik yang berat saat aliran darah deras, atau pastikan pembalut terpasang dengan kuat dan tepat sebelum beraktivitas.

4. Memakai Celana Dalam Dua Lapis

Memakai celana dalam dua lapis bisa memberikan perlindungan tambahan dan membantu menjaga pembalut tetap di tempatnya. Lapisan tambahan ini dapat menyerap kebocoran kecil yang mungkin terjadi dan memberikan rasa aman selama menstruasi.

5. Gunakan Pembalut dengan Ukuran Lebih Panjang

Pembalut dengan ukuran lebih panjang atau pembalut malam dirancang untuk memberikan perlindungan ekstra, terutama saat aliran darah deras atau saat tidur. Ukuran yang lebih panjang dapat menampung lebih banyak darah dan mencegah kebocoran di bagian belakang atau depan celana dalam.

Memahami penyebab kebocoran dan cara memakai pembalut dengan benar sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan kebersihan selama menstruasi. Dengan begitu, Kamu dapat mengurangi risiko kebocoran dan merasa lebih nyaman selama haid. Selalu pilih jenis dan ukuran pembalut yang sesuai dengan kebutuhan kamu untuk memastikan perlindungan maksimal ya ladies! (Aq/MKk)